Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2022

JANGAN PAKSA SISWI MELEPAS JILBAB UNTUK FOTO IJAZAH

  Contoh foto ijazah memakai jilbab Saat siswa dinyatakan lulus sekolah, maka ia berhak memperoleh ijazah dari tempatnya sekolah, namun ada saja kabar berita yang berkembang tentang larangan siswi memakai jilbab saat sesi foto ijazah dengan alasan pihak sekolah khawatir jika nanti kedepannya si siswi sulit untuk mendapat pekerjaan, sungguh alasan yang tidak masuk akal. Coba cek fakta dilapangan, banyak wanita muslimah justru mudah cari kerja karena berjilbab, bahkan direktur Pertamina Nicke Widyawati juga berjilbab, Sameera Fazili tim ekonomi Presiden Amerika Serikat juga berjilbab, Ars Vita Alamsyah yang bekerja di Space X sebuah perusahan milik orang terkaya didunia Elon Musk juga berjilbab, jadi bukan soal jilbab orang bisa kerja, tapi kompetensi orangnya yang membuat ia diterima kerja dengan imbalan yang layak.   Sekedar flashback di tahun 2016 saat itu saya terima info via telpon dari ustadzah Pengasuh Ponpes Tahfidzul Qur'an di Gresik, beliau memberitahu jika salah satu santr

UANG LEBARAN "BUKAN INVESTASI BODONG"

dok.pribadi Fatiyya Beberapa hari ini lagi viral cuitan di twitter, postingan di IG, share grup WA, status maupun story di beragam medsos yang mengaitkan investasi bodong dengan uang lebaran anak. Saya telusuri viralnya investasi bodong uang lebaran berawal dari akun IG @sefirsenduk "sini titip di mamah aja, takut ilang duit lebarannya, kata setiap emak-emak tiap kali anaknya dapat duit lebaran, dan inilah saat pertama kali dalam hidupnya anak mengenal investasi bodong", postingan tersebut menuai beragam tanggapan yang tentunya ada yang pro dan ada yang kontra   Yang pro menanggapi dengan positif postingan tersebut, karena mereka tahu bahwa sefir senduk adalah tokoh perencana keuangan yang tentunya postingan tersebut sebagai edukasi agar uang lebaran anak jangan sampai menguap begitu saja tanpa bekas habis untuk konsumtif. Yang kontra menanggapi bahwa postingan tersebut menyesatkan karena mengajari anak untuk bersikap pelit pada orangtua, mengajari anak tidak percaya pada ora